Showing posts with label Sepak Bola. Show all posts
Showing posts with label Sepak Bola. Show all posts

Sunday, August 14, 2011

Tendangan Bebas (Free Kick)

Tendangan bebas biasa dilakukan oleh suatu tim jika terdapat pelanggaran yang dilakukan lawan bertandingnya. Tendangan bebas merupakan tendangan yang dilakukan tanpa mendapatkan gangguan dari pemain lawan. Pemain lawan boleh menghalangi di depannya, tapi pada jarak beberapa meter dari titik tendangan bebas dilakukan. Tendangan bebas yang biasa diberikan oleh wasit terdapat 2 jenis, yaitu tendangan bebas tidak langsung dan tendangan bebas langsung.

Tendangan bebas tidak langsung biasanya diberikan wasit apabila terjadi pelanggaran yang  tidak terlalu keras. Tendangan bebas ini harus diawali dengan sentuhan pemain lain, sebelum sang eksekutor sebenarnya menendang ke arah gawang. Tidak boleh langsung mengarah ke gawang. Untuk tendangan bebas ini biasanya tandanya adalah wasit mengangkat tangannya lurus ke atas sambil meniup peluitnya.
Tendangan bebas langsung dilakukan jika terjadi pelanggaran yang cukup keras / berbahaya di dekat area kotak penalti lawan. Tendangan ini dapat langsung diarahkan ke gawang oleh sang eksekutor, tanpa menyentuh pemain lainnya terlebih dahulu. Untuk jenis tendangan bebas ini, wasit memberi tanda dengan mengangkat tangannya dan lurus menunjuk ke arah gawang sambil meniup peluitnya.

Para jagoan tendangan bebas di dunia ini sangat banyak. Dari Andrea Pirlo, David Beckham, Juninho Pernambucano, Alessandro Del Piero, sampai Christiano Ronaldo. Mereka memiliki tendangan yang sangat akurat ketika menjadi eksekutor tendangan bebas, baik memberi umpan maupun langsung mencetak gol ke gawang lawan. Ada yang tipikal nya menendang dengan sekera-kerasnya tapi akurat sehingga seringkali bola melayang tapi tidak berputar dan menghujam keras ke dalam gawang dan tidak mampu diantisipasi kiper lawan. Namun ada juga, tendangan bebas yang dilakukan dengan teknik tendangan parabola atau orang sering bilang tendangan pisang. Tendangan bebas jenis ini seringkali lebih mengecoh kiper maupun pemain yang menjadi pagar betis, karena arah bola yang seringkali tidak terduga tujuannya. Menendang ke kiri, tapi pada akhirnya berbelok ke kanan, begitu juga sebaliknya. Maka dari itu, tendangan bebas jenis ini seringkali lebih mengecoh dan mampu menghasilkan gol yang tentunya menjadi tujuan sang eksekutor tendangan bebas itu sendiri.roiddin.blogspot.com

Pustaka :
- kaosbola

Friday, August 5, 2011

Scholes Cetak Gol di Laga Perpisahannya

Foto: Paul Scholes beserta tiga anaknya mendapat sambutan meriah dari pemain dan fans United saat memasuki Stadion Old Trafford guna memainkan laga perpisahannya/Daylife
Paul Scholes beserta tiga anaknya mendapat sambutan meriah dari pemain dan fans United saat memasuki Stadion Old Trafford guna memainkan laga perpisahannya/Daylife



MANCHESTER - Jenius. Satu kata itu mungkin tepat menggambarkan sosok Paul Scholes saat melakoni laga perpisahannya dengan Manchester United. Gelandang yang telah memutuskan pensiun dari sepakbola ini menandai laga terakhirnya dengan mencetak sebuah gol.

Satu gol tersebut disumbangkan Scholes saat United melibas tim MLS, New York Cosmos di laga perpisahan yang memang disiapkan khusus untuknya. Dalam laga yang berlangsung di Old Trafford tersebut, United menang telak 6-0, di mana lima gol lainnya dicetak Wayne Rooney, Anderson, Danny Welbeck dan dwigol Mame Biram Diouf.

Memasuki Theatre of Dream –sebutan lain Old Trafford- dengan menggandeng ketiga buah hatinya, Scholes mendapat sambutan meriah dari sekira 76.000 fans United yang memadati Stadion.

Scholes, yang dipercaya mengenakan ban kapten pun seakan tak ingin menyia-nyiakan sambutan meriah fans. Gelandang 36 tahun ini membuat seisi stadion membahana dengan gol yang dicetaknya di menit kedelapan. Beberapa saat setelah membuka gol, Scholes berpeluang besar mencetak gol keduanya di pertandingan ini saat bola muntah mengarah ke kakinya. Sayang, kali ini tembakannya melenceng.

Memasuki menit ke-29, United mendapat hadiah penalti menyusul dijatuhkannya Ashley Young di kotak terlarang. Scholes bisa saja mengambil tendangan tersebut andai ia menginginkannya. Akan tetapi, pemain yang telah 16 tahun mengabdi di United ini justru memberikannya kepada Wayne Rooney yang tak kesulitan menggandakan keunggulan United menjadi 2-0 di paruh pertama.

Di babak kedua, Sir Alex Ferguson melakukan perombakan besar dengan menarik sejumlah pilar seperti Rooney dan Ashley Young, karena pada Minggu (7/8) nanti mereka harus menghadapi rival sekota Manchester City di ajang Community Shield. Namun, masuknya sejumlah pemain muda macam Danny Welbeck dan Mame Biram Diouf tak lantas mengendurkan daya gedor Setan Merah.

Terbukti, United mampu melesakkan empat gol tambahan ke gawang Cosmos yang pada pertandingan ini diperkuat sejumlah pemain bintang veteran seperti Nicky Butt, Fabio Cannavaro, Patrick Vieira, Robert Pires dan Gary Neville.

Memasuki menit ke-75, Scholes ditarik keluar oleh Fergie. Sambutan meriah pun kembali ditunjukkan fans Setan Merah beserta dua tamu kehormatan, yakni Pele dan legenda hidup United, Eric Cantona. Suatu laga perpisahan yang manis buat Scoles yang selama karir telah memainkan 676 laga dengan 150 gol. “Saya bahagia semuanya berakhir manis,” tutur Scholes singkat setelah pertandingan.roiddin.blogspot.com

Monday, August 1, 2011

Persib Rugi Rp16 Miliar Selama 2 Musim

Wah, Dua Musim  Persib Rugi Rp16 Miliar

Bandung - Di tengah jebloknya prestasi Persib di dua kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) lalu, tim berjuluk 'Maung Bandung' ini juga menderita kerugian sebesar Rp16 miliar.

Direktur Promosi dan Pemasaran PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Muhammad Farhan mengungkapkan, angka kerugian tertinggi terjadi di LSI 2009/2010 dengan nilai fantastis mencapai Rp11 miliar, dari alokasi dana sekitar Rp14 miliar.

"Ya, selama dua musim PT PBB sudah menelan kerugian mencapai Rp16 miliar. Musim pertama yaitu 2009-2010 sebesar Rp11 miliar dan musim kemarin 2010-2011, nilai kerugian turun menjadi Rp5 miliar," ungkap Farhan saat dihubungi wartawan, Senin (1/8/2011).

Musim lalu, lanjut presenter kondang ini, PT PBB sebenarnya sudah mengalokasikan anggaran untuk semua kebutuhan mulai dari belanja pelatih dan pemain serta biaya operasional tim selama satu musim sebesar Rp14 miliar. Namun, anggaran tersebut membengkak menjadi Rp17 miliar, dan pihaknya hanya mampu mendatangkan pendapatan sebesar Rp 12miliar selama dari sponsor.

"Ada pembengkakan anggaran di musim lalu. Kami menganggarkan sebesar Rp14 miliar, namun terjadi over bujet menjadi Rp17 miliar, dan income yang berhasil kami datangkan hanya sekitar Rp12 miliar. Angka yang didapat dari sponsor itu memang lebih besar dari tahun sebelumnya," jelas dia.

Meski begitu Farhan tetap optimistis, tingginya ekspektasi pendapatan di musim mendatang membuat manajemen PT PBB mampu menutupi defisit sebesar Rp16 miliar selama dua musim terakhir.

"Target kami musim nanti mendapat Rp30 miliar. Dana yang sudah ada saat ini sebesar Rp10 miliar dari dua spnsor musim lalu. Angka tersebut akan kembali bertambah menjadi Rp20 miliar karena kami sudah mendapatkan sponsor baru, mudah-mudahan saja target Rp30 miliar bisa tercapai di musim mendatang," harap Farhan. roiddin.blogspot.com

Wednesday, December 29, 2010

Ramalan Gudel Gurita Indonesia VS Malaysia Pilih Indonesia Menang

   Hasil Ramalan Gurita Paul Gudel Tentang Final Aff 2010 Indonesia Vs Malaysia Ramalan Gurita Di Sea world Jakarta - Gudel adalah nama untuk hewan gurita dan di kenal sebagai peramal. Gurita paul akan memamerkan ramalannya di Sea World, Ancol, Jakarta, Selasa (28/12/2010)




Gudel atau gurita dewa laut, memilih Indonesia sebagai pemenangnya. Gudel yang ditontonkan kepada pengunjung Sea World sejak pukul 14.30 WIB, langsung memilih bendera Merah-Putih, Indonesia.

Bahkan setelah beberapa kali dipancing untuk pindah, Gudel tetap tidak beranjak dan tetap memilih dan melilit bendera Indonesia. Penonton pun puas dengan pilihan Gudel ini, sambil berharap ramalan sang gurita laut memang tepat.

Cukup banyak yang hadir ke Sea World untuk menyaksikan aksi ramalan si Gudel Gurita Final AFF 2010 ini. Sebagian besar penonton juga berharap Timnas Indonesia bisa mengulang kemenangan 5-1 seperti yang diraih Timnas kala mengalahkan Malaysia di babak penyisihan grup. 

Sumber : okezone.com

Sunday, December 26, 2010

Kepolisian Telah Menangkap Satu Pelaku Insiden Laser Malaysia

blog-apa-aja.blogspot.comPantauan VIVAnews, sinar laser berwarna hijau pertama kali menghantam wajah Markus Horisondi awal pertandingan. Kejadian ini membuat laga sempat dihentikan oleh wasit Toma Masaaki.

Sinar hijau kembali terlihat menghantam badanFirman Utina saat hendak mengeksekusi tendangan pojok di pertengahan babak pertama. Sinar tersebut juga menghantam lapangan di penghujung babak pertama.

Puncaknya pada menit 54, pertandingan benar-benar dihentikan untuk sementara. Karena serangan laser ini semakin deras.
Teror sinar laser masih terjadi di Stadion Nasional, Bukit Jalil, Malaysia. Kali ini, korbannya adalah tim nasional Indonesia saat meladeni tuan rumah Malaysia
Bukan hanya kedapa pemain Indonesia, tapi juga Malaysia. Setelah terhenti sekitar 2 menit, pertandingan akhirnya dilanjutkan.
Teror yang sama pernah dialami oleh tim nasional Vietnam saat bertemu Malaysia di leg 1 semifinal Piala AFF 2010. Saat itu, beberapa kali pemain-pemain Tim Paman Ho diganggu oleh sinar terlarang itu.

Kepolisian Malaysia sendiri telah menangkap satu pelaku insiden laser Malaysia vs Vietnam. Sedangkan PSSI juga meminta laga agar dihentikan sementara bila kejadian tersebut tetap berulang lagi.

Pertandingan Malaysia vs Indonesia sendiri masih imbang tanpa gol 0-0 hingga turun minum. Duel ini merupakan final pertama Piala AFF 2010. Leg kedua rencananya akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Rabu, 29 Desember 2010.

Pertandingan sendiri berlangsung menarik. Antusias penonton kedua tim membuat Stadion Nasional Bukit Jalil bergemuruh sejak awal pertandingan. Kedua suporter tak henti-hentinya memberikan dukungan moral bagi timnya masing-masing.

Saat ini hampir seluruh kursi yang ada di stadion berkapasitas 100 ribu penonton ini sudah terisi penuh. (one)




http://blog-apa-aja.blogspot.com/2010/12/kepolisian-telah-menangkap-satu-pelaku.html

Presiden SBY Protes Sinar Laser Yang Dilakukan Suporter Malaysia

Pertandingan final Piala Asean Football Federation (AFF) antara Tim Nasional Indonesia melawan Malaysia berjalan seru di Stadion Bukit Jalil, Malaysia, Minggu 26 Desember 2010. Kedua tim bermain terbuka dan bergantian menyerang.

Namun, pertandingan sempat terganggu dengan ulah suporter tuan rumah. Beberapa kali suporter Malaysia menyorotkan sinar laser ke wajah pemain Indonesia.

Ganguan gsinar laserini memang jelas terlihat, bahkan di layar televisi. Saat menontonbareng di Cikeas, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun merasa terusik dengan gangguan sinar laser ini.

Saatistirahat di tengah pertandingan, Presiden SBY mengatakan Indonesia akan melakukan protes. Menteri Perotes.
muda dan Olahraga Andi Mallarangeng yang saat ini berada di Malaysia pun diminta SBY menyampaikan p
"Tadi saya sudah bilang (telepon) ke Menpora. Kalau pakai laser-laser begitu, ya sudah sebaiknya protes saja. Itu kan tidak baik, ini persaudaraan," kata SBY di Cikeas.

Pemain Indonesia sendiri beberapa kali menyampaikan protes ke wasit saatpertandingan berlangsung. Kiper Markus Horison merasa terganggu sinar laser, sehingga konsentrasinya terganggu saat menjaga gawang.

Wajah Kapten Firman Utina pun terlihat disorot laser beberapa kali saat bermain. Terutama saat Firman mengambil tendangan pojok.

Bahkan pertandingan sempat terhenti beberapa saat di menit 55. Pemain Indonesia menghentikan pertandingan akibat gangguan sinar laser itu.

http://blog-apa-aja.blogspot.com/2010/12/presiden-sby-protes-sinar-laser-yang.html

Penyebab Kekalahan TimNas Indonesia di Bukit Jalil Malaysia

Hingga akhir pertandingan, Malaysia tetap unggul 3-0. Indonesia benar-benar mati angin. Hampir semua punggawa TimNas tak berdaya pada pertandingan final malam ini.


Entah karena apa, yang jelas setelah Markus Haris Maulana mengajak walk out karena tak terima gangguan laser dari supporter lawan, pasukan Alfred Riedl benar-benar tak berkembang.

Gonzales tak berkembang. Begitupun Ahmad Bustomi yang biasanya main segalak Andrea Pirlo.

Duo winger, Okto Maniani dan M. Ridwan pun ibarat macan ompong. Bahkan terkadang demam panggung. Salah oper ataupun tak bisa menempatkan posisi.
Irfan Bachdim dan Firman Utina pun sama saja. Tercatat hanya Arif Suyono yang mampu memberikan sedikit harapan.

Di sisi mlain ti besutan Rajagpoal begitu percaya diri. Praktis babak kedua milik mereka. Apalagi selepas tiga gol yang dilesakkan Safee dan Azhari. Mereka mendikte pertandingan.

Tapi, kita lihat sebelum terjadinya gol. Indonesia masih bisa meladeni permainan mereka. Bahkan permainan Harimau muda Malaysia tak terlalu istimewa. Hanya Safee dan Noorsharlal yang bermain baik. Namun koordinasi keseluruhan biasa saja. Bahkan sesekali TimNas masih mencuri kesempatan.

Lalu apa biang kekalahan kita?

Mental bertanding Garuda belum ada. Apalagi ekspektasi publik yang begitu besar. Ditambah lagi politisasi TimNas oleh kutu-kutu politik. Jelas membuat TimNas sangat terbebani. Tiap hari disajikan komoditas tentu saja berat.

Publik tentunya harus terus mendukung Garuda agar bisa mengejar defisit tiga gol di Bukit Jalil. Asal biarkan mereka menikmati pertandingan. Jangan biarkan kutu-kutu politik mempolitisasi timnas


http://blog-apa-aja.blogspot.com/2010/12/penyebab-kekalahan-timnas-indonesia-di.html

Malaysia Curang Dengan Menggunakan Sinar Laser

Tindakan suporter Malaysia yang terus menyorotkan sinar laser ke muka penjaga gawang Indonesia, Markus Harison, mendapat kecaman. Para pengguna Twitter di Indonesia menyebut hal tersebut sebagai kecurangan. Bahkan, saking banyaknya yang menulis tweet, kata "curang" masuk ke trending topics dunia. Hashtag #malaysiacheatlaser pun masuk trending topics dunia.

Suporter Malaysia memang tak sportif. Sejak babak awal, laser berwarna hijau terus diarahkan ke muka kiper Markus Harison untuk mengganggu pandangan. Saat sepak pojok untuk Malaysia dilakukan pada menit kesembilan, Markus langsung memprotes dan wasit sempat menunda sepak pojok sementara waktu.

Insiden tersebut kembali terjadi pada babak kedua. Saat Malaysia mendapat tendangan bebas ke gawang Indonesia pada awal babak kedua, wasit sampai menghentikan pertandingan pada menit ke-54 setelah diproteselat Pih TimNas Indonesia. Pemain Indonesia pun sempat walkout.




http://blog-apa-aja.blogspot.com/2010/12/malaysia-curang-dengan-menggunakan.html

Sunday, December 19, 2010

Indonesia Lolos ke Babak Final

Indonesia Lolos ke Babak Final
Christian Gonzales merayakan gol tunggalnya bersama pemain Timnas Indonesia. Gonzales berhasil menjebol gawang Filipina pada leg pertama semifinal Piala AFF 2010. Indonesia unggul 1-0 atau agregat 2-0 dan lolos ke babak final.


JAKARTA — Gol tunggal Christian Gonzales akhirnya membawa Indonesia lolos ke babak final Piala AFF 2010. Indonesia unggul agregat 2-0 atas Filipina. Di babak final nanti, Indonesia sudah ditunggu Malaysia yang berhasil menyingkirkan juara bertahan Vietnam.

Gol tunggal Cristian Gonzales tercipta pada menit ke-43 melalui tendangan keras kaki kirinya. Dengan hasil ini, Indonesia sudah empat kali mencapai babak final, namum belum pernah merasakan gelar juara perhelatan sepakbola terakbar se-ASEAN ini.

Hingga babak kedua berakhir, Indonesia yang menguasai pertandingan sejak menit-menit awal, tetap berhasil menjaga keunggulannya. Bahkan, beberapa peluang banyak tercipta di abbak kedua ini oleh pemain-pemain Indonesia, walaupun belum berhasil menambah pundi gol.

Sejak babak pertama, Indonesia langsung menekan Filipina pada pertandingan kedua semifinal Piala AFF 2010.

Pertandingan baru empat menit, Indonesia sudah melancarkan empat serangan yang cukup berbahaya.

Zulkifli, misalnya, pada menit pertama sudah mengirim umpan silang. Namun, bola masih bisa dihalau lawan. Selanjutnya, timnas Indonesia beberapa kali memberikan umpan terobosan, baik mengarah ke Cristian Gonzales maupun Oktovianus Maniani. Hal ini cukup merepotkan Filipina.

Sejak itu, Indonesia makin dominan. Serangan terus dilancarkan. Namun, Filipina bermain bertahan sehingga menyulitkan Indonesia. (*)

Sumber : 
http://www.tribunnews.com/2010/12/19/indonesia-lolos-ke-babak-final

Dibalik Kesuksesan Christian Gonzales Yang Muallaf.

http://sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash2/hs380.ash2/65884_470105499354_291202364354_5758664_5486719_n.jpg
Gonzales bangga sebagai warga negara Indonesia


Menyaksikan laga Semmifinal Piala AFF antara Timnas Indonesia melawan Filipina sangat menegangkan.
Karena Filipina diperkuat pemain-pemain berbakat yang biasa berlaga di Liga Inggris dan memberikan perlawanan yang baik. Alhamdulillah  Christian Gonzales dapat menjebol gawang Filipina yang dikawal Neil Etherington di menit ke-31. Sebuah umpan jauh kapten Firman Utina gagal diantisipasi Etherington --kiper ketiga klub Liga Inggris Fulham-- yang mencoba memotong bola, mudah bagi Gonzales karena gawang sudah tak dijaga.


Setelah memasukkan gol pada semi final kemarin
 Yang menarik bagi saya, sukses Gonzales yang ternyata mempunyai nama Islam Mustafa Habibi mencetak gol satu-satunya tak lepas dari berkah shalat tahajud yang dilakukan sehari sebelum pertandingan krusial tersebut . Hal ini disampaikan istri Gonzales, Eva Siregar, dalam sebuah tayangan infoteinment di sebuah TV swasta, "Tadi malam (Rabu malam) saya sekeluarga tahajud, berdoa semoga suami saya mencetak gol pada pertandingan nanti," tutur Eva. Menurut Eva, Suaminya Christian Gonzales sekarang ini selalu mengalarm jam 1 untuk shalat tahajud bersama dan berdoa agar Indonesia bisa juara.

Salah satu cara bersyukur setelah memasukkan gol

Setelah memasukkan gol, tidak lupa bahwa itu adalah anugerah Allah Tuhan yang Kuasa


Lalu siapa sebenarnya Christian Gonzales, yang ternyata seorang Mualaf dan dia bangga menjadi warga negara Indonesia ?

Muallaf Christian Gonzales
Christian Gonzales, pemain cemerlang bertabur bintang dengan gelar peraih top skor 4 tahun berturut-turut merupakan sosok yang tak asing lagi di dunia persepakbolaan tanah air Indonesia. Namun siapa menyangka, dibalik kesuksesan Gonzales terdapat suatu kekuatan yang menyemangati hidupnya, terlebih setelah ia menjadi Muallaf, kekuatan itu tidak lain adalah kekuatan doa.

Gonzales atau yang memiliki nama lengkap Christian Gerard Alfaro Gonzales dilahirkan di Monteveido, Uruguay pada tanggal 30 Agustus 1976 dari seorang ayah angkatan militer bernama Eduardo Alfaro dan ibu seorang suster di rumah sakit Montevideo bernama Meriam Gonzales.

Kedua pasangan ini, khususnya sang ibu adalah penganut agama Katolik yang taat. Gambar Bunda Maria selalu menempel di setiap sudut ruangan rumah dan tempat kerjanya. Bahkan saking fanatiknya, gambar Bunda Maria kerap dibawa kemana-mana oleh ibunya.

Ketaatan dari sang ibu nampaknya berpengaruh pada diri Gonzales, anak ketiga dari enam saudara ini kerap pergi ke Gereja dua sampai tiga kali dalam seminggu, oleh karena itu tidak heran jika Gonzales dikenal sebagai anak yang taat dalam beragama.

Perkenalannya dengan dunia sepak bola, dimulai ketika Gonzales berusia 6 tahun. Semula ayahnya berharap Gonzales dapat meneruskan jejaknya menjadi seorang militer, namun karena kegilaannya terhadap dunia sepak bola, harapan itu tak terpenuhi.

Menginjak usia ke 18 tahun, pria yang menyukai warna hitam ini bertemu dengan seorang wanita beragama Islam asal Indonesia, Eva Nurida Siregar di Cile, Amerika latin pada tahun 1994. Saat itu Eva menekuni salsa di sekolah Vinadelmar. Lama berkenalan akhirnya Gonzales menyimpan hati pada Eva. Dan tak lama kemudian Cintanya berbalas.

Sebagai penganut Katolik, lelaki yang dikenal pendiam ini sama sekali tidak mengenal agama Islam yang dianut pujaan hatinya, begitu pun dengan sang ibu. “Sebelum ketemu istri, saya sama sekali tidak tahu Islam” ungkap pria penggemar Rivaldo. Maka peran Eva pun menjadi berat, ia berulang kali menjelaskan tentang ajaran Islam yang dianutnya.

Usaha wanita kelahiran Pekanbaru ini akhirnya berhasil. Eva Nurida Siregar yang beragama Islam dan Christian Gerard Alfaro Gonzales yang beragama Katolik menikah dan hidup bersama di Uruguay pada tahun 1995.

Karir pria yang memiliki tinggi badan 177 Cm ini di dalam persepak bolaan terus berkembang, mulai dari Klub Penarol Uruguay (1988-1991), South Amerika (1994-1995), Huracan de Carientes Argentina (1997) dan Deportivo Maldonado (2000-2002) pernah dijajaikinya.
Perkembangan karir ini sebetulnya tidak lepas dari peran Eva. Setiap kali pemain sepak bola yang dijuluku elloco (si gila) ini mau berangkat bertanding, wanita yang biasa dipanggil Amor oleh Gonzales ini selalu memanjatkan doa kepada Allah SWT. Dalam berdoa terkadang Eva sengaja mengeraskan suara dengan harapan Gonzales dapat mendengarnya.

Kebiasaan inilah yang membuat Gonzales mulai tertarik dengan ajaran Islam. Ia sendiri tidak akan beranjak pergi sebelum kekasihnya selesai berdoa. Karena dari doa inilah Gonzales menemukan kedamaian dan ketenangan yang selama ini tidak didapatkan dari agama yang dianut sebelumnya. Doa ini pula yang membuat dirinya semakin bersemangat dan optimis setiap kali bertanding di lapangan hijau.

Tidak hanya itu, Gonzales terkadang memperhatikan kebiasaan Eva yang selalu mengucapkan bismilah ketika mau melakukan sesuatu atau mengucapkan istighfar ketika dihadapkan pada konflik, serta ucapan lainnya yang menjadi doa umat Islam.

Pada tahun 2002 pria yang menyukai aktor Tom Cruise ini menerima sebuah tawaran dari agen sepak bola untuk bermain di Indonesia. Ia pun tertarik dan akhirnya menerima tawaran tersebut dengan merumput di Indonesia bersama PSM Makassar pada tahun 2003.

Indonesia merupakan negara yang berpenduduk mayoritas beragama Islam, selama ini Gonzales hanya mengenal Islam melalui istrinya dan ini dirasa tidak cukup. Sekarang pemain yang doyan sup ayam ini bisa langsung menemukan Islam dari para penganutnya.

“Saya tidak pernah memaksa Gonzales masuk Islam”. Ungkap Eva “Kadang-kadang setelah saya baca buku tentang ajaran Islam, saya simpan buku itu di meja dan Christian diam-diam membacanya, maka dia kemudian tau bagaimana sikap suami terhadap istrinya dalam Islam dan bagaimana sikap istri terhadap suaminya” Lanjutnya mengenang saat pertama kali tinggal di Indonesia bersama Gonzales.

Maka tepat pada tanggal 9 Oktober 2003 Christian Gonzales memutuskan untuk masuk Islam atas dasar kemauan sendiri dengan disaksikan oleh ustadz Mustafa di Mesjid Agung al Akbar Surabaya. Christian Gerard Alfaro Gonzales kemudian diberi nama Mustafa Habibi. Nama Mustafa diambil dari guru spiritualnya, ustadz Mustafa sedangkan Habibi (cintaku) diambil karena rasa cinta sang istri amat besar kepada Christian Gonzales.

Islam memiliki kesan tersendiri bagi Gonzales “Karena di dalam Islam setiap ada sesuatu ada ucapan doanya seperti ketika masuk rumah mengucapkan assalamualaikum, ketika mau melakukan sesuatu diawali dengan basmalah, dan setiap melangkah dalam Islam selalu aja ada bacaan. Dan ini menjadi hati saya merasa tenang” Ungkap Eva mengutip ucapan Gonzales.

Keislaman pria penggemar Manchester United ini kemudian dilegalkan di Kediri dengan Piagam muallaf dari Urusan agama setempat sekaligus melegalkan pernikahan antara Christian Gonzales dengan Eva Siregar.

Sang ibu, Meriam Gonzales saat dikabarkan keislaman anaknya, menerima dengan ikhlas agama yang dipilih anak tercintanya, ia hanya berharap anaknya meraih kesuksesan di masa depan. Namun untuk menjalin hubungan keluarga, Gonzales dan Eva setiap hari tidak ketinggalan menghubungi ibunya, hanya sekedar menanyakan kabar dari negara nun jauh di sana.

Seakan menemukan air di gurun sahara, begitulah kondisi pemain yang mencetak 33 gol untuk PSM Makassar saat itu. Dengan bimbingan Ustadz Mustafa, Gonzales mulai mengenal Islam lebih dalam. Selain itu Hj Fatimah, ulama terkenal asal Mojosari dan Hj. Nurhasanah turut menjadi guru spiritual Gonzales. Bahkan Majlis Ulama Gresik sendiri sampai mengangkat Gonzales beserta keluarganya sebagai anak angkat mereka.

Hj. Nurhasanah biasa dipanggil Bunda, selalu menyemangati Gonzales dengan nasehat untuk selalu berdoa. “Kamu harus kuat-kuat doa” kenang Eva menirukan ucapan Hj. Nurhasanah. Begitu pun Hj Fatimah, ustadzah yang membangun mesjid dengan nama Gonzali ini baik via telephone atau tatap muka selalu menyemangati Gonzales dengan doa sambil menangis.

Selama di Kediri, ayah empat anak ini bermain membela Persik Kediri dan tinggal di perumahan Taman Persada. Rumah ini menjadi awal kehidupan baru bagi Mustafa Habibi. Islam telah banyak merubah dirinya. Setiap tengah malam ia terbiasa membangunkan istrinya untuk shalat tahajud atau sekedar berdoa.

Setiap kali pertandingan akan digelar keesokan harinya, Eva sang istri selalu mengadakan pengajian yang dihadiri oleh ibu-ibu sekitar rumahnya dan diakhiri dengan pembacaan doa. Sementara pengajian berlangsung, Gonzales selalu memperhatikan pengajian dan duduk disamping Eva atau terkadang ia duduk di belakang ibu-ibu pengajian. Maka tidak heran jika Eva lupa tidak mempersiapkan pengajian orang yang pertama kali menegurnya adalah suaminya sendiri.
Namun Gonzales bukanlah manusia yang sempurna, sama seperti pemain lainnya dalam pertandingan sepak bola, konflik kadang tidak bisa dihindari. Tercatat pada tahun 2004, Gonzales pernah memiliki masalah dengan Abu Shaleh Pengurus Pengda PSSI Banten saat PSM Makassar menjamu Persikota Tanggerang. Tahun 2006, Gonzales bermasalah dengan Emanuel de Porras striker PSIS. Setahun kemudian Gonzales berurusan dengan wasit Rahmat Hidayat saat melawan Pelita Jaya Jawabarat dan pada tahun 2008 Gonzales berurusan dengan Erwinsyah Hasibuan bek dari PSMS.

Tentunya permaslahan ini berujung pada sanski yang dikeluarkan tim disiplin PSSI, mulai dari denda sampai larangan bermain. Sanksi ini bagi Gonzales merupakan ujian berat, dan pada saat yang sama guru-guru spiritual Gonzales selalu membingbing dan menyemangati Gonzales untuk tetap bangkit dan bersabar menerima cobaan. Terbukti, nasehat ini berhasil membawa Gonzales terus bangkit dan kembali berlaga untuk menciptakan gol di lapangan hijau.

Popularitas dan harta yang melimpah ruah tidak begitu mempengaruhi Gonzales, ia bukanlah tipe orang yang suka menghambur hamburkan uang. Bahkan ia akan sangat marah jika ada orang yang mengajaknya ke klub atau tempat hiburan malam dan tak segan Gonzales akan memutuskan hubungan dengan orang tersebut.

Harta yang ia raih dari perjuangannya di persepakbolaan lebih suka ia berikan kepada anak yatim, fakir miskin dan ibu-ibu pengajian sebagai zakat dan shadaqah. Hal ini dilakukan karena Gonzales mengetahui kewajiban zakat yang ia baca dari buku-buku keislaman milik istrinya.

Sempat Gonzales beserta istrinya berkeinginan untuk menunaikan haji tahun 2008, namun Allah berkehendak lain uang yang di dapatkan dari peralihan top skor sebanyak 50 juta digunakan guna membiayai operasi istrinya untuk melahirkan anak keempat, Vanesa Siregar Gonzales .

Menyangkut kebiasaanya dalam pertandingan sepak bola, pemain yang rajin bersih-bersih rumah ini setiap kali berangkat bertanding selalu membawa tasbih di dalam tasnya dan beberapa buku doa sebagai perbekalan. Selain itu tidak seperti pemain muslim lainnya yang sujud syukur ketika menciptakan gol, bagi Gonzales bentuk rasa syukur ketika berhasil mencetak gol adalah dengan mengangkat telunjuknya ke mulut seraya menengadah ke langit, hal ini merupakan isyarat rasa syukur terhadap Allah yang Maha Esa. Tetapi kadang juga dengan sujud syukur.

Bahkan pada saat membela tim Persib Bandung, pria berkalung ayat kursi ini menggunakan nomor punggung 99. Nomor ini dipilih bukan tanpa alasan, 99 merupakan isyarat asma Allah yang dikenal dengan asmaul husna.

Terkait harapannya ke depan, Gonzales sangat perhatian dengan keluarga “Saya berharap anak-anak menjadi anak yang shaleh dan sehat wal afiyat, semoga Allah melindungi, supaya ketika masalah datang ya cepat hilang” demikian keinginan Gonzales.





Kadang seorang Mualaf lebih bersemangat dalam beragama.
Karena dia mau belajar dan karena mau mengamalkannya sedikit demi sedikit.
Sedangkan orang muslim yang tidak mau belajar, pasti dia tidak yakin dan tidak memahami agamanya sehingga untuk mengamalkannya pun menjadi beban.
Semoga kita tidak kalah dalam beribadah dengan Christian Gonzales.
Dan semoga Christian Gonzales atau Mustafa Habibi diberikan keistiqomahan, dan Indonesia bisa juara dalam piala AFF 2010 ini. Amin.

Allah SWT berfirman (artinya), ''Dan di antara waktu malam, maka bertahajudlah sebagai
(ibadah) kesunatan bagimu, semoga Tuhan mengangkatmu ke derajat yang mulia.'' (Al-Israa': 79).

Sebuah hadis qudsi tentang fadhilah Tahajud, sebagaimana diriwayatkan Bukhari, Muslim, Malik, Turmudzi, dan Abu Dawud, bahwa Rasulullah SAW bersabda, ''Tuhanmu yang Maha Pemberi Berkah dan Maha Mulia, selalu turun ke langit dunia setiap malam, pada paruh waktu seperti tiga malam terakhir, dan Dia berfirman, 'Barang siapa yang berdoa kepada-Ku maka akan Aku kabulkan, barangsiapa mengajukan permintaan kepada-Ku akan Aku berikan, dan barangsiapa memohon ampun kepada-Ku akan Aku ampuni'.''

O.F.A



Sumber : 
http://kata2-hikmah-ofa.blogspot.com/2010/12/dibalik-kesuksesan-christian-gonzales.html